Rabu, 29 Mei 2013

Direct Method

Metode Langsung bernama "langsung" karena makna harus beconnected langsung dengan TARGETLANGUAGE tanpa terjemahan ke dalam bahasa thenative.

Metode pengajaran langsung dikembangkan sebagai respon terhadap metode Grammar-Translation. Ini berusaha untuk membenamkan pelajar dengan cara yang sama seperti ketika bahasa pertama yang dipelajari. Semua pengajaran dilakukan dalam bahasa target, tata bahasa diajarkan secara induktif, ada fokus pada berbicara dan mendengarkan, dan hanya berguna bahasa 'sehari-hari' yang diajarkan.

  Kelemahan dalam Metode langsung adalah asumsi bahwa bahasa kedua dapat dipelajari dengan cara yang persis sama seperti yang pertama, padahal kondisi di mana bahasa kedua dipelajari sangat berbeda.
 contoh
Guru menjelaskan kosakata baru menggunakan realia, alat bantu visual atau demonstrasi.

Di dalam kelas
Aspek Metode langsung masih terlihat di banyak kelas, seperti penekanan pada
mendengarkan dan berbicara, penggunaan bahasa target untuk semua instruksi kelas, dan penggunaan visual dan realia untuk menggambarkan artinya.

 

Metode Grammar-Translation vs.the Direct Method: Sebuah Perbandingan dalam hal sikap guru. Metode terjemahan Grammar Langsung Peran guru adalah tidak penting. Dia bertanya sangat aktif karena ia hanya pertanyaan kepada siswa membatasi karyanya untuk menerjemahkan untuk terus-menerus, mendorong mereka para siswa. untuk berpartisipasi dalam kelas dan memperbaiki kesalahan mereka dengan segera.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar